Masih ingatkah kita ketika masih kecil dulu, setiap malam di bulan romadhon kita selalu ikut ambil bagian dalam operasi membangunkan orang-orang yang sedang terlelap untuk "Sahur". Apalagi pas waktu itu saya hidup di pedesa'an yang notabene sangat gelap ketika jam 2-4 pagi harus keliling kampung sambil membawa "Kentongan" sambil teriak-teriak "Sahur...sahur... bapak-bapak, Ibu-ibu sudah waktunya sahur...". Kata-kata itu saya ulang-ulang terus bersama temen-temen yang lain.Nah yang paling menegangkan adalah ketika melewati area "Perkuburan", Kita harus angkat sarung untuk ambil langkah seribu alias "lariiiii..........." sekencang-kencang-nya sebelum ditemui oleh penunggu kuburan yang katanya berupa "gadis pendiam dengan rambut panjang-nya", hiii.... ngeriiii.......... Tapi itulah yang membuat bulan Romadhon adalah bulan special dibanding bulan-bulan lain-nya....
Kalau sekarang ketika tinggal di area perkota'an suasana sahur biasa saja... karena yang bertugas membangunkan orang-orang adalah security perumahan alias pak satpam penjaga malam... Gak ada lagi anak-anak yang keliling sambil memukul "Kentongan" untuk membangunkan orang-orang yang lagi nyenyak tidur....
Apalagi malam ini sahur pertamaku di PT, karena aku harus masuk malam... wah gak ada acara bangun-bangun'an lha wong harus melek di PT, kalau gak melek bisa berabe, bisa-bisa ketangkep sama "Polisi Tidur", Walau bulan Romadhon... dia masih saja jadi "Polisi"... Udah dulu ah... tak persiapan masuk kerja malam....
*Kentongan = Alat komunikasi yang terbuat dari bambu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 comments for this post
Perasaan polisi tidur dah jarang muter kok mas. Kalau saya sih punya tempat rahasia yang sudah bertahun-tahun ndak ketahuan. Di lantai 4(sst jangan bilang-bilang ya)
Titip salam aja buat Asfar, Jani, Punjul, Eko Is, and all Amboeradoel's personels.
From me... Agus sukriwoel
46035